Mengedit video merupakan sesuatu yang terkadang membuat orang awam bingung dan takut untuk melakukannya. Apalagi jika dihadapkan dengan berbagai aplikasi editor video yang berat dan profesional seperti Adobe Premiere Pro, Lightworks, Final Cut Pro atau Adobe After Effect yang memiliki tampilan dan tools yang agak ribet.
Nah, bagi kamu yang ingin belajar memulai mengedit video, terdapat banyak sekali aplikasi editor video yang menawarkan sejumlah kemudahan dalam menggunakannya. Tampilan sederhana, gratis, berbagai dukungan tema dan efek gratis menjadi daya tarik software tersebut.
Salah satu aplikasi edit video yang ringan dan gampang dipelajari adalah Wondershare Filmora. Saat artikel ini ditulis, Filmora memiliki 2 versi sesuai kebutuhan pengguna yakni versi biasa yang sudah sampai generasi ke 9 dan versi Pro bagi yang menginginkan fitur dan kontrol lebih. Kedua versi tersebut bisa kamu nikmati secara gratis serta berbayar jika kamu membutuhkan akses dan fitur yang lebih lanjut.
Artikel ini sendiri membahas keunggulan Filmora versi biasa. Berikut IDN Times rangkum 8 alasan mengapa aplikasi Filmora cocok untuk pemula dalam mengedit video. Yuk, cek list selengkapnya di bawah ini.
1. Memiliki tampilan dan fitur sesuai kebutuhanmu
Softwarehow.com/Thomas Bold T |
Untuk Filmora versi 8, saat membuka aplikasinya, kamu akan dihadapkan 4 pilihan mode dan ukuran rasio video sesuai dengan kebutuhanmu. Ada Full Feature Mode, Easy Mode, Instant Cutter Mode dan Action Cam Tool. Tentunya, keempat mode tersebut masing-masing memiliki tampilan dan fitur yang berbeda sesuai dengan namanya.
filmora.wondershare.com |
Sementara itu, untuk versi 9, kamu tidak akan menemui 4 pilihan mode tersebut saat membuka Filmora. Kamu hanya akan mendapati 5 pilihan rasio video yang akan kamu gunakan, pilihan project baru atau yang sudah kamu selesaikan sebelumnya dan yang baru saja kamu kerjakan.
Bagi penulis sendiri, pilihan mode yang terdapat pada Filmora 8 lebih bagus ketimbang versi terbaru ini karna pengguna bisa menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan.
2. Tampilan sederhana, berbagai tool mudah dikenali
Filmora memiliki tampilan yang sederhana dan berbagai tools mudah dikenali sehingga pengguna lebih leluasa dan mudah dalam mengedit video. Kamu bisa melakukan kustomisasi layar preview maupun timeline sesuai dengan keinginanmu.
Sama seperti versi 8, Filmora versi terbaru ini (9) memiliki tampilan yang juga sederhana dan bisa kamu kustomisasi serta mudah digunakan berkat menu tools yang mudah dikenali. Hanya saja, penempatan berbagai fitur tersebut mengalami perubahan jika dibandingkan dengan versi sebelumnya (8).
3. Ringan, gak bakalan mudah crash
Aplikasi edit video Filmora bisa kamu jalankan di perangkat yang memiliki spesifikasi rendah. Pastikan perangkat yang kamu gunakan telah menggunakan OS Penulis sendiri bisa menjalankan dengan cukup lancar aplikasi ini di laptop dengan prosesor Intel Celeron tanpa pengolah grafis tambahan dan dengan RAM sebesar 2GB saja.
Meskipun terkadang terjadi crash, akan tetapi masih bisa ditolerir dan tidak sampai membuat aplikasi ini keluar sendiri atau force close. Tentunya, karna spesifikasi yang rendah, proses export video juga relatif agak lambat sesuai dengan resolusi video yang dihasilkan.
4. Semua fitur dapat kamu akses secara gratis
Salah satu kelebihan aplikasi ini adalah kamu bisa menggunakan keseluruhan fitur yang ada tanpa harus membayar sepeser pun. Hanya saja, terdapat watermark yang cukup kelihatan dan diakhir video. Jika kamu ingin menghapus tanda tersebut, kamu diharuskan membayar ratusan ribu rupiah hingga jutaan tergantung pilihan yang kamu inginkan. Ada untuk opsi individu, bisnis dan pelajar.
Versi berbayar ini selain dapat menghilangkan watermark, kamu juga bisa mendapatkan gratis update, dukungan dari developer jika ada masalah, akses download Standard Librarysecara unlimited di situs Filmstocks.
5. Tersedia berbagai plugin bawaan gratis yang keren
Selain akses ke semua fitur secara gratis, Filmora juga menyediakan berbagai plugin bawaan yang ciamik. Namun, beberapa plugin harus kamu download terlebih dahulu sebelum menggunakannya.
Selain plugin bawaan, kamu masih bisa menambah koleksinya dari situs Filmstock yang menyediakan berbagai paket plugin gratis yang juga menarik. Mulai dari sampel video, music, audio efek, teks hingga transisi bisa kamu dapatkan tanpa membayar sepeser pun.
6. Tersedia paket plugin berbayar dengan harga terjangkau
Jika kamu menginginkan koleksi plugin lebih banyak dengan kualitas yang lebih keren lagi, kamu bisa membeli di situs Filmstock dengan harga relatif cukup terjangkau. Menurut penulis sendiri, plugin bawaan maupun versi gratis di Filmstock sudah lumanyan untuk mengedit video dengan kualitas yang bagus.
7. Hasil kualitas video dapat kamu tentukan sesuai dengan kebutuhan
Setelah selesai mengedit video, kamu bisa melakukan export editanmu ke berbagai opsi yang tersedia, seperti format file, resolusi video, frame rate hingga bit rate. Kamu juga bisa secara instan memilih kualitas video sesuai dengan perangkat atau media sosial yang kamu inginkan. Misalnya untuk smartphone, konsol game, TV, Youtube, Vimeo, ipod maupun smart TV.
8. Tersedia berbagai tutorial resmi secara gratis dari Filmora
Kamu bisa mensubscribe channel resmi Filmora di Youtube untuk mendapatkan informasi terbaru maupun berbagai tutorial dalam mengedit video buatanmu, seperti cara menggunakan efek tertentu, menambahkan transisi atau element hingga ke tingkat yang lebih lanjut seperti colour grading dan green screen.
Selain dari channel resmi Filmora, kamu juga bisa belajar tutorial dari berbagai postingan di internet maupun dari channel Youtube lain yang membahas hal serupa.
Source : Irvin
Share This :
comment 0 Comments
more_vert